Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa
Barat melalui Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag)
memberikan bantuan alat timbangan ukur kepada Pemerintah Kota Bandung. Hal ini adalah
bertujuan untuk menciptakan pasar tertib ukur di setiap pasar tradisional di
Kota Bandung.
Menurut Kepala Diskoperindag Jabar,
Ferry Sofyan Arif menyampaikan, program ini juga bertujuan untuk memotivasi
para pedagang agar memperhatikan secara periodik alat timbangan ukurnya. Hal
ini tentu mendorong para pedagang untuk berlaku jujur guna memberikan pelayanan
terbaik kepada konsumen.
“Yang menyebabkan timbangan tidak
sesuai dengan takaran barang karena timbangan itu sudah tua dan pegasnya sudah
kendor. Para pedagang harus perhatikan selalu alat timbangannya dan jangan
merugikan konsumen,” ujarnya.
Selanjutnya, Ketua Perusahaan Daerah
(PD) Pasar Bermartabat Rinal Siswadi mengatakan, alat timbangan ukur sebagai
alat pelengkap di setiap pasar tradisional untuk menarik kepercayaan para
konsumen. Hari ini, Pasar Tradisional Balubur menjadi pasar pertama yang
mendapatkan bantuan tersebut.
“Kami menerima bantuan itu dari
Gubernur Jawa Barat melalui Kepala Diskoperindag. Selain perubahan
infrastruktur pasar, alat timbangan ukur ini sebagai alat pelengkap pasar dan
bentuk dari pelayanan konsumen,” tutupnya.
0 komentar:
Posting Komentar